Sejarah kemunculan toilet atau kloset duduk ini dimulai dari abad ke-19 pemerintahan Hindia Belanda, jenis toilet yang pertama kali diperkenalkan di Indonesia adalah toilet jongkok.
Jenis toilet ini terus dipakai sampai sekarang, dan dapat ditemukan di tempat-tempat umum seperti stasiun kereta api, pom bensin, dan restoran bergaya tempo dulu.
Seiring perkembangan zaman, toilet duduk mulai diperkenalkan di tengah masyarakat.
Banyak tempat-tempat umum yang mengedepankan konsep ruang modern maupun kecanggihan teknologi memilih toilet duduk ketimbang toilet jongkok.
Beranjak dari dampak sejarah dan kebiasaan yang terbentuk, masih ada masyarakat Indonesia yang belum mengerti cara menggunakan toilet duduk.
Mereka cenderung bingung mengenai cara menggunakan teknologi yang terdapat pada toilet jenis ini.
Karena itu, ada baiknya penjelasan diberikan mengenai cara menggunakannya.
Struktur Toilet Duduk
Ada baiknya menjelaskan bagian-bagian yang ada pada toilet duduk terlebih dahulu, dimana kemudian dapat dijelaskan cara menggunakannya satu persatu.
Toilet duduk terdiri dari penutup (cover), mangkuk kloset, tangki penyimpanan air, bidet (jenis semprot maupun built-in) , tombol bilas (flush), dan beberapa tombol tambahan (untuk toilet jenis smart closet).
Berikut adalah penjelasannya:
1. Penutup (Cover)
Penutup (cover) toilet dapat ditutup saat sedang menyiram hajat, guna menghindari cipratan air, maupun untuk menjaga supaya bau tidak merebak.
2. Tangki Penyimpanan Air
Untuk tangki penyimpanan air, air cenderung akan terisi dengan sendirinya, tanpa harus diisi ulang setelah penyiraman.
3. Bidet
Terdapat beberapa pilihan untuk membilas diri setelah selesai membuang hajat saat memakai toilet duduk, yaitu dengan bidet semprot (yang kadang disebut juga dengan istilah jet washer) maupun bidet built-in.
- Toilet duduk dengan fasilitas bidet semprot/jet washer memiliki semprotan air yang biasanya terpasang tepat di samping toilet. Penggunaannya mudah, yaitu hanya dengan menekan tuas yang juga berfungsi untuk menyesuaikan arus air sesuai keinginan. Semakin dalam tekanannya, semakin kencang pula aliran air yang keluar. Arahkan kepala jet washer ke daerah intim yang ingin dibilas, kemudian tekan tuas.
- Adapula toilet duduk dengan fasilitas bidet built-in. Bidet built-in ini berbentuk seperti pipa air kecil yang terdapat di dalam mangkuk toilet pada bagian belakang. Dengan menekan atau memutar tombol bidet yang berada di samping toilet duduk, bidet ini akan mengeluarkan air. Untuk memakainya, posisikan badan Anda di tengah bidet, sehingga air yang keluar dapat mengarah pada daerah keintiman Anda dengan tepat.
4. Tombol Bilas (Flush)
Toilet duduk memiliki fitur bilas untuk menyiram hajat di mangkuk toilet.
Saat tombol ini ditekan, air dari tangki penyimpanan akan mengalir turun dan membawa hajat turun melalui pipa yang berada di bawah mangkuk toilet.
Jenis flush yang tersedia adalah single dan dual flush.
Single flush memiliki tuas yang terletak di samping tangki air dan dapat ditekan ke arah bawah untuk digunakan.
Dual flush hadir dengan dua tombol yang terletak di atas tangki air. Dual flush memiliki dua tombol dengan dua ukuran yang berbeda. Tombol yang lebih kecil berfungsi untuk membilas air seni.
Air yang dipakai sekitar 3 liter banyaknya. Sedangkan, tombol yang lebih besar berfungsi untuk membilas kotoran.
Air yang dipakai pun dapat mencapai 6 liter banyaknya untuk sekali pakai.
Karena lebih hemat air, jenis flush yang menjadi pilihan untuk toilet masa kini adalah dual flush.
5. Smart Closet
Ada pula toilet duduk dengan pilihan tombol lebih, yang biasa digolongkan sebagai smart closet (kloset pintar).
Sesuai namanya, toilet duduk jenis ini memberikan fitur-fitur yang lebih canggih dari toilet duduk biasa.
Beberapa tombol yang ada pada kloset pintar memiliki istilah dan fungsi sebagai berikut:
- Water temperature button: Tombol untuk menyesuaikan suhu air. Digunakan saat hendak membilas diri setelah membuang hajat, sehingga mencegah ketidaknyamanan pemakaian karena air yang terlalu dingin.
- Seat temperature button: Tombol untuk menyesuaikan suhu pada alas duduk toilet. Digunakan untuk mengatur suhu menjadi lebih hangat, jika tidak nyaman dengan suhu alas duduk yang dingin.
Tombol-tombol ini dapat dioperasikan melalui sentuhan tangan maupun dengan alat pengendali jarak jauh.
Masih banyak variasi tombol lainnya pada kloset pintar yang tersedia, seiring dengan kecanggihan teknologi yang terus berkembang.
Beberapa Kesalahan yang Kerap Terjadi dalam Memakai Kloset Duduk
Saat hendak memakai kloset duduk, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai cara pemakaiannya:- Menggunakan toilet duduk dengan posisi jongkok
Sangat tidak disarankan memakai toilet duduk dengan posisi jongkok. Kecelakaan bisa saja terjadi jika alas duduk licin.
Toilet duduk juga memiliki kapasitas memangku beban yang terbatas, sehingga bisa saja rusak, retak, maupun pecah saat menahan keseluruhan berat badan pengguna.
Terlebih lagi, alas duduk toilet akan menjadi kotor jika menyentuh alas kaki pengguna.
- Langsung menduduki toilet tanpa dibersihkan
Untuk menghindari bakteri menyebar melalui alas duduk karena telah dipakai oleh pengguna sebelumnya, ada baiknya alas duduk dibersihkan dahulu.
Anda bisa memakai tisu basah atau disinfectant dan menggunakannya pada permukaan alas duduk. Setelah itu, barulah alas duduk aman untuk diduduki. Cara Merawat Toilet Duduk agar Lebih Tahan Lama
Selain mengetahui cara penggunaannya, penting juga untuk mengetahui cara merawat toilet duduk, sehingga lama jangka waktu penggunaannya dan tetap bersih.
- Gunakan produk-produk pembersih dan pewangi toilet yang tersedia. Salah satu jenis produk yang tersedia adalah toilet gel, yaitu larutan pengharum berbentuk seperti suntikan (syringe) yang dapat dipakai dengan cara menyemprotkan larutan pada titik-titik tertentu di mangkuk toilet. Ada juga tablet biru, yaitu tablet pembersih berbentuk seperti sabun yang dapat Anda taruh di dalam tangki air. Tablet biru ini merubah air menjadi biru dan mengharumkannya.
- Jaga toilet Anda tetap kering dan bersih. Bersihkan lantai di sekitar toilet duduk maupun permukaan alas duduk dengan lap bersih dan kering. Lakukan ini secara rutin.
- Sediakan tempat sampah di samping toilet duduk untuk menampung tisu bekas sehingga tidak mengotori alas duduk maupun mangkuk toilet karena tisu yang dibuang sembarangan.
Dengan saran dan panduan yang kami berikan, semoga Anda mendapatkan manfaat dan wawasan mengenai cara menggunakan toilet duduk yang tepat dan cara merawatnya supaya lebih tahan lama.
Dengan mengetahui cara penggunaan toilet duduk yang benar, keamanan dan kenyamanan dapat Anda rasakan dalam menggunakannya.
Cek katalog kami untuk menemukan koleksi toilet duduk berkualitas tinggi dengan standar Eropa dari Europe Enchanting.
Kami selalu memiliki beragam penawaran menarik untuk melengkapi kebutuhan sanitary ware Anda.